BETANG NUSANTARA

Betang Nusantara News

Upacara Adat Dayak Potong Pantan Warnai Penyambutan Kajati Kalteng

Upacara Adat Dayak Potong Pantan Warnai Penyambutan Kajati Kalteng


PALANGKARAYA, BNN - Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah (Kejati Kalteng) menggelar upacara adat Potong Pantan, sambut kedatangan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kalteng yang baru, Agus Sahat Sampe Tua Lumban Gaol, Jumat (18/07/25) pukul 13.30 WIB di Bandara Tjilik Riwut, Palangka Raya.

Prosesi penyambutan berlangsung meriah dan sakral disertai dengan tarian khas Dayak serta prosesi adat Potong Pantan yang dipandu oleh Tetua Adat Dayak.

Kajati Agus Sahat yang didampingi oleh sang istri, Ny Enny Agus Sahat, disambut langsung oleh Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran dan Wakil Gubernur H Edy Pratowo, serta unsur Forkopimda Provinsi Kalteng.

Upacara Potong Pantan, yang dilakukan dengan menggunakan Mandau (senjata tradisional Dayak), merupakan simbol tolak bala dan penghormatan kepada tamu kehormatan. Prosesi ini bertujuan menghalau rintangan dan menghadirkan perlindungan dari Tuhan Yang Maha Esa.

Usai prosesi adat, rombongan bertolak menuju Kantor Kejati Kalteng. Setibanya di sana, Kajati Kalteng yang baru disambut oleh Wakil Kajati Kalteng M Sunarto, para Asisten, para Kepala Kejaksaan Negeri se-Kalimantan Tengah, dan seluruh pegawai Kejati Kalteng dengan diiringi tarian khas daerah.

Setelah itu, bertempat di Aula Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah, Kajati Agus memberikan pengarahan kepada jajaran Kejati. Hadir dalam kesempatan tersebut Wakajati, para Asisten, Kabag TU, Kajari dan Kacabjari se-Kalimantan Tengah, serta seluruh pegawai Kejati.

Dalam sambutannya, Kajati Agus memperkenalkan diri secara resmi dan meminta dukungan seluruh jajaran untuk bersama-sama menjalankan tugas dan amanah yang diembannya. Ia juga menekankan pentingnya peningkatan integritas dan profesionalisme dalam penanganan perkara, optimalisasi penyerapan anggaran, serta memperkuat sinergi antar bidang di lingkungan Kejati Kalteng.

“Kita harus meningkatkan integritas, profesionalisme, serta memperkuat sinergi dalam menjalankan tugas penegakan hukum di Kalimantan Tengah. Saya tidak bisa sendiri, saya butuh dukungan dan kerja sama dari seluruh jajaran,” tegas Kajati (Red 2)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak